X9xcVhvrbaHv8NGGDcJ82aFgqHYD11qjhxNfbypG
Bookmark

The Power of Bodo Amat

Mantra Bodo Amat adalah jurus sakti untuk menangkal berbagai penghalang keberhasilan. Namun penerapannya harus pada hal positif dan berusaha menghormati segala proses perjuangan dan manusia. Jika anda ingin menggunakan jurus "Bodo Amat", maka berhatihatilah. Jangan sampai disalah gunakan dan jangan sampai terjatuh ke tangan pendekar berwatak jahat.

Prolog
Saya tidak pernah gagal, namun saya banyak menemukan keberhasilan baru walau tidak sesuai harapan. Saya tidak pernah menyandarkan hidup pada nilai, karena hidup bukan untuk dinilai. Hidup hanya untuk difahami kemana tujuan akhir perjalanan. Dari situ kamu akan menemukan kebahagiaan sesungguhnya. Mbah Dinan

The Power of Bodo Amat
Kata "Bodo Amat" yang populer di kalangan banyak orang sebenarnya berkaitan dengan sikap “let it go” yang berarti “biarkan saja” atau “cuekin saja” atau “jangan perdulikan” sebenarnya itu semua adalah kata-kata motivasi yang dapat membuat anda maju ditengah terjangan badai kehidupan. Terutama terjangan kritik pedas ketika anda melangkah meraih cita-cita. Kata Bodo Amat sebenarnya dikonsep untuk melepaskan beban pikiran agar anda tidak terlalu memikirkan hal-hal tidak penting, tetap fokus pada apa yang dilakukan, dan sebuah kata-kata sugestif agar tetap fokus pada tujuan akhir. Konsep “Bodo Amat” dikenal lebih luas setelah Mark Manson menerbitkan buku “Subtle Art of Not Giving a Fuck". Dalam konteks pengembangan diri dan kreativitas, teknik ini dapat sangat membantu agar tetap menjaga semangat dan emosi tetap stabil.

Pada sisi berlawanan, kata bodo amat juga banyak digunakan orang untuk melarikan diri dari tanggungjawab. Dijadikan alasan untuk menutupi kesalahan dan kebodohan yang nyata. Jika anda ingin menggunakannya, sebaiknya anda fahami dulu ruang penggunaannya. Agar tidak terjadi benturan sosial ketika diterapkan. Ingat, Semua kembali kepada kesadaran anda, yang jelas kata bodo amat dianjurkan hanya digunakan untuk memotivasi diri dalam mencapai kebarhasilan. Kata Kata Bodo Amat bukan sebagai bentuk perlawanan terhadap kritik dari apa yang anda lakukan. Kadang Bodo Amat juga dianggap bentuk pelarian diri dari hujatan yang tidak bisa anda sanggah. Maka berhati-hatilah dalam penggunaannya, karena tidak semua orang bisa terima dengan konsep Bodo Amat. Bisa juga anda sendiri yang akan menolak konsep “Bodo Amat” yang saya tulis ini. 

Konsep Bodo Amat di sini hanya difungsikan untuk menjaga semangat kerja agar tetap stabil ketika menghadapi berbagai rintangan, bukan menjadi alasan untuk berargumen tanpa dasar. Keras kepala itu boleh saja asal berkonsep, bukan tanpa alasan karena tidak mau mengalah. Ingat, kata Bodo Amat hanya untuk orang-orang stabil dalam mempertahankan konsep, sistem kerja, dan fokus dengan tujuan akhir sebuah pencapaian kebaikan. Bukan dijadikan senjata untuk menangkal kritik tanpa dasar. Jadi pergunakanlah secara bijak.

1. Mengatasi Rasa Takut Gagal

Takut gagal? Itu wajar dan kadang memang harus takut dengan kegagalan. Tapi takutnya jangan berlebihan. Takut gagal tidak bisa ditolak dan datangnya juga tanpa permisi. Gilanya lagi kita tidak mempunyai alasan atau modal untuk mengusirnya. Bahkan apa yang ingin dilakukan menjadi keraguan. Padahal kita hanya ingin membuang ketakutan kita terhadap kegagalan tersebut. Keadaan seperti ini kebanyakan membuat orang bingung dan cenderung menyerah ditengah jalan mengejar cita-cita. Bahkan bisa saja tidak mempunyai keberanian untuk berbuat akhirnya putus asa.

Coba kita telaah lebih dalam, ketakutan gagal hanya memainkan pikiran dengan berbagai alasan dan selalu menghujat anda dalam visi tidak mempunyai kemampuan mewujudkan mimpi. Padahal sebuah mimpi itu tidak juga berat untuk mencapainya, hanya perlu usaha yang benar-benar fokus pada apa yang seharusnya dilakukan. Anggapan kerja itu berat hanya datang pada awal dan itu yang ditangkap pikiran. Setelah menjalani, maka semua kendala tidak akan dirasakan berat lagi. Carilah jawaban dimana saja, niscaya anda menemukan jalan keluar dari semua permasalahan. Karena masalah itu semuanya ada jalan keluarnya. 

Saat anda merasa tidak mempunyai kekuatan untuk mengatasi kelemahan, saat itulah Kata Bodo Amat dapat diterapkan untuk menepis berbagai alasan yang memojokkan anda akan gagal. Ingat semua itu adalah permainan pikiran, karena pikiran akan membagi persepsi menjadi dua ruang. Ruang pertama akan membentuk alasan yang akan menimbulkan keyakinan terhadap usaha dalam menggapai cita-cita, sedang ruang kedua adalah sifat ketidak-mampuan manusia karena memerlukan alasan. 

Kebanyakan alasan dicari-cari, maka akhirnya otak kamu menjadi lelah, lalu menggelembungkan visi tentang ketidak-mampuan yang berujung pada kegagalan. Ketika kegagalan itu semakin bermain lama di pikiran, akhirnya akan membunuh keyakinan. Saat itulah anda harus mengatakan “Bodo Amat” dengan segala persepsi kegagalan. Karena kegagalan hanya tafsir liar dari ketidak-mampuan otak menjabarkan cita-cita luhur dan agung. Dia akan selalu mengeluarkan berbagai alasan agar tidak berbuat dan selalu menolak alasan keberhasilan agar anda tidak meyakininya. 

The Power of Bodo Amat

Jika anda sudah sadar dalam situasi ini, katakan saja pada alasan kegagalan itu “Bodo Amat”. Yakinkan diri dan buktikan kalau anda mempunyai kemampuan. Sadarilah, semua orang itu cerdas dalam menanggulangi kegagalan dirinya. Hanya saja kita tidak pernah mau melihat sejarah perjalanan dan menjadikan pelajaran bagi kehidupan. Coba ingat kembali, berapa kali anda gagal dalam kehidupan, berapa kali juga anda berhasil melaluinya. Sebenarnya anda tidak pernah mengalami kegagalan, hanya saja hasil yang anda dapatkan kadang berbeda dengan harapan. Lalu apakah itu yang dianggap kegagalan?

Sudah faham kan, kalau selama ini anda selalu berhasil. Makanya ucapkan “Bodo Amat” bagi semua alasan dan ketidak-mampuan anda dalam bekerja meraih cita-cita. Tidak ada kegagalan selama anda mau mencoba, yang ada hanyalah tidak tepatnya anda memilih jalan keluar. Itu juga bukan kegagalan, namun hasil tidak bisa maksimal dan memuaskan. 

Hal terpenting yang harus anda ingat ketika berbagai alasan datang menghujat, katakan terus “Bodo Amat” dan ingat anda punya Tuhan yang tidak pernah meninggalkan. Kita kebanyakan lupa mengajak Tuhan bicara, sehingga kita lupa bahwa kekuatan akan kembali kepada kita dalam hakikat pencapaian secara hakiki. Sekali lagi “Bodo Amat” dengan segala bayang-bayang kegagalan, yakinlah Tuhan selalu bersama kita dimanapun kita berada. 

Teknik ini mengajarkan bahwa kegagalan dan kritik adalah bagian dari proses, dan bukan sesuatu yang harus ditakuti secara berlebihan. Ketika kita tidak terlalu peduli pada penilaian atau ekspektasi orang lain, kita cenderung lebih berani untuk mengambil risiko, yang pada gilirannya membuka lebih banyak peluang untuk berkembang. Kreativitas sering kali terhambat oleh rasa takut gagal, maka dengan sikap "bodo amat", kita bisa lebih bebas bereksplorasi. 

Sebagai contoh tulisan ini, jika saya takut kritik atau mengalami kegagalan, mungkin tidak akan pernah kamu baca. “Bodo Amat” dengan segala pemikiran negatif yang akan dilekatkan pada saya atau tulisan saya. Saya tetap terima kritik dan dari kritik itu saya dapat membangun suatu yang lebih baik. Intinya jangan terlalu memikirkan hasil akhir atau pendapat orang lain. Jika hasil akhirnya tidak sesuai harapan, maka berdamailah dengan keadaan. Dari situ anda bukan gagal, tapi menemukan suatu yang baru dan tidak pernah terpikirkan oleh anda. Itulah hasil proses yang bernama pengalaman. 

2. Fokus pada Hal yang Benar-Benar Penting

Manusia itu tempatnya salah, khilaf, tidak mampu, dan tidak mempunyai kepintaran. Namun itu semua bukan kelemahan manusia. Kadang rasa bersalah itu bisa saja datang ketika kamu merasa tidak mampu berbuat bahkan menyangka salah jika berbuat. Adakalanya kita merasa tidak mempunyai kepintaran (hanya sekedar tau) saat kita terlibat pekerjaan besar.

Pada waktu manusia berada pada titik super kebingungan, maka akan lahir beberapa pilihan yang menawarkan solusi. Ambil saja yang menurut anda tepat dilakukan berdasarkan kemampuan anda. Jika ada pikiran yang mengatakan bahwa solusi yang dipilih tidak akan berpengaruh banyak dalam memecahkan masalah, ucapkan “Bodo Amat”. Karena pemecahan masalah tidak harus tuntas dalam sekali kerja. Artinya masih ada fase yang harus anda lalui dan yakin saja kalau fase selanjutnya tidak akan seberat awal anda melangkah. 

Dulu Ketika Nabi Ibrahim dilemparkan ke dalam api oleh raja namrud, ada seekor pipit yang bolak balik membawa air dalam paruhnya untuk menyiram api setinggi gunung agar padam. Sementara cicak datang hanya mencemooh dan merendahkan pipit melihat kekonyolannya yang ingin memadamkan api tersebut. Kamu tau apa yang dikatakan pipit? Aku sadar air yang sedikit tidak akan mampu memadamkan api yang sangat besar ini. Namun Tuhan akan tau dimana aku berpihak. 

Pelajaran yang bisa kita ambil, bukan masalah besar kecilnya usaha yang anda lakukan, namun anda sudah berpihak pada keyakinan untuk maju dan berhasil. Bukan masalah seberapa jauh dampak dari usaha anda, namun pilihan anda untuk keluar dari masalah adalah perjuangan suci yang patut anda pertahankan. Katakan saja “Bodo Amat” kepada cicak, karena dia tidak akan pernah mengerti arti perjuangan sesungguhnya. Pilih saja apa yang ingin anda kerjakan dan yakinlah akan hal itu. Ketika anda memilih dengan bijak hal-hal yang layak untuk dipedulikan, maka anda akan keluar sebagai pemenang. Jangan mengalah dengan keadaan, jika anda mengalah, maka habislah sudah. 

The Power of Bodo Amat

Kita tidak bersikap apatis terhadap semua hal, tetapi kita belajar memprioritaskan apa yang benar-benar penting dalam kehidupan ini. Fokuskan saja kepada hal-hal penting untuk membangkitkan energi positif dalam diri anda. Jangan fokus pada pendapat atau tekanan yang membuat anda tidak bisa bangkit dan ditinggalkan. Sebenarnya berbagai alasan yang membuat ketakutan diri itu tidak ada, namun jika mempercayainya itulah yang membuat anda selamanya menjadi orang gagal. Pilihan anda yang akan menentukan keberhasilan. Hal terpenting adalah, mengembalikan semua usaha dan hasil kepada Tuhan. Ingat Tuhan mencintai orang yang berusaha, namun selalu berpasrah kepada Kudrat dan IradatNYA. Jika itu bisa kamu lakukan, maka kamu akan bebas memilih hal-hal penting untuk kehidupan dan berjuang untuk orang-orang yang anda cintai.

Sekali lagi, jika anda bingung dalam memilih dan ragu ketika menentukan pilihan, katakan “Bodo Amat”. Karena sesungguhnya pilihan tidak pernah salah, hanya saja kadang hasil tidak sesuai keinginan. Itupun karena anda tidak memahami cara kerjanya. Jadi pilih saja suatu yang mudah dan mampu anda lakukan. Jika ada godaan pada pilihan yang sebenarnya berat dan angan yang mengatakan hasilnya akan memuaskan, sementara anda tidak mempunyai kemampuan menjalankannya, katakan “Bodo Amat”. Karena belum tentu pilihan yang baik itu akan cocok jika dijadikan pemecah masalah yang anda alami. Intinya jangan pernah memilih diluar kemampuan, karena itu adalah sebuah kekonyolan.

3. Membebaskan Diri dari Ekspektasi Berlebihan

Banyak orang terhambat ekspektasi yang terlalu tinggi, baik dari diri sendiri maupun dari lingkungan sekitar. Kadang orang menggantungkan cita-cita setinggi langit, namn pada kenyataannya susah untuk menjangkaunya. Kebanyakan orang juga terlalu muluk memberi standar kelayakan hidup, namun tidak menyadari tingkat kemampuan untuk mewujudkannya. 

Kalau kita telaah lebih dalam, tidak ada manusia itu miskin. Miskan hanyalah standar kelayakan yang semua berbeda dalam benak manusia. Kadang rumah gubug tidak bisa memastikan orang itu miskin. Jika hati merasa cukup dan tenang bisa saja dia dikatakan kaya. Karena hakikat kekayaan tidak melulu harus dihadirkan dengan standar harta. Sementara ketenangan hidup akan dicari oleh semua orang. Jika kita letakkan pada standar kecukupan, maka sifat serakah manusia tidak akan pernah cukup dan tercukupkan. Namun jika standar kekayaan diletakkan pada ketenangan, maka ketenangan itu akan melahirkan kebahagiaan.

Bukankah kebahagiaan selama ini dicari orang? Sampai dibela mati-matian untuk mencapai dan mempertahankannya. Lalu lahirlah kebutuhan akan uang yang sebenarnya membelokkan tujuan kebahagiaan itu sendiri. Memang kebahagiaan juga bisa dicapai dengan uang, namun itu tidak mutlak. Kebahagiaan masalah rasa, yang hanya bisa kamu dapatkan melalui ketulusan menerima keadaan, kejadian, dan ketentuan Tuhan tanpa menuntut apapun. Memang susah mencapainya, namun tetap ada manusia yang bisa sampai ketingkat itu. Lalu apakah kita tidak bisa mencapainya?

Ketidak-mampuan manusia terletak pada hasrat untuk mencukupi kebutuhan yang sebenarnya terlalu berlebihan. Kebanyakan orang beralasan itulah kebutuhan yang layak untuk diperjuangkan. Namun sebenarnya semua pemenuhan itu hanya tuntutan nafsu yang bersembunyi dalam indahnya khayal dalam pikiran. Angan akan selalu memberitakan suatu yang baik dan kadang terlihat bijak, namun sebenarnya kita sudah tertipu oleh nafsu dibalik cita-cita muluk untuk diwujudkan. Ingat tujuan kamu hanya mencapai kebahagiaan hidup, bukan menilai kebahagiaan hidup menurut standar nafsu.

The Power of Bodo Amat

Katakan “Bodo Amat” dan dia akan mengajarkan kita untuk tidak terlalu keras pada diri sendiri dan menerima ketidaksempurnaan. Sikap ini sangat bermanfaat bagi kreativitas, karena proses kreatif sering kali penuh dengan eksperimen yang mungkin tidak selalu berhasil. Ada saatnya kamu merasa puas dengan hasil dan itu patut kamu rayakan, namun adakalanya kamu juga sedih dengan hasil kerja tidak sesuai harapan. Coba kamu fahami lebih dalam, kadang keberhasilan itu terlihat kecil, namun otak kamulah yang mempunyai standar nilai keberhasilan terlalu tinggi. Andai keberhasilan kecil itu kamu pelajari, maka keberhasilan itu akan menuntun kamu untuk meraih keberhasilan besar. Karena setiap jalan yang dilalui ada jalan lain lagi yang perlu dilalui dan itulah jalan menuju keberhasilan sesungguhnya. 

Seorang pelukis mungkin merasa takut untuk bereksperimen dengan gaya baru karena khawatir tidak sempurna. Dengan sikap "Bodo Amat", dia akan lebih berani mencoba hal-hal baru tanpa khawatir apakah karyanya akan diterima atau tidak. Seorang pelukis bukan menciptakan standar nilai keberhasilan, namun menyusun warna sesuai rasa dan keahliannya, dengan kedalaman imajinasi yang dia fahami. Ingat, dalam dunia seni tidak ada bagus atau jelek, yang ada antara cocok dan tidak cocok menurut penilaian manusia. Jika cocok dengan selera dan nalarnya, maka dianggap bagus. Jika bertolak belakang dengan selera dan pemikirannya, maka akan dianggap jelek. Begitu juga dengan nilai keberhasilan, tidak ada kepastian dan selalu berubah sesuai keadaan. Makanya katakan “Bodo Amat” dengan tingginya ekspektasi hidup anda. Jika tidak, dia yang akan menjerumuskan anda dalam kegagalan. 

Hal terpenting yang harus anda ketahui bahwa Tuhan tidak mengajari kamu hanya satu jalan kesuksesan. Karena jalan lain akan membuat kamu tersesat dalam kegagalan. Tuhan juga tidak mendidik kamu dengan jalan mulus seperti apa yang kamu harapkan, karena ketika kamu menemukan jalan rusak, maka kamu sudah mempunyai ilmu untuk melewatinya. Oleh karena itu, jangan terlalu banyak berharap dan jangan terlalu tinggi menempatkan standar keberhasilan. Karena kata “Bodo Amat” tidak akan berguna jika kamu gunakan dalam kesombongan. 

4. Obat Stres dan Penangkal Kecemasan

Saya melihat banyak orang stres, termasuk diri saya sendiri. Namun stres saya ringan dan mudah di obati. Saya juga banyak melihat kecemasan orang pada beberapa hal yang sebenarnya tidak patut untuk ditakuti. Berbagai alasan kadang membuat hidup kita bingung, namun beberapa kebingungan itu sebenarnya adalah pelajaran untuk ditelah, bukan untuk ditakuti. Tidak sedikit pengembara hidup didunia ini stres karena hal sepele. Pernah kan mendengar kata-kata “kalau tidak kerja tidak makan”. Pada lain kesempatan saya melihat orang itu sakit dan tidak masuk kerja, tapi makanan malah berlimpah karena dibawakan makanan yang enak-enak oleh teman dan kerabatnya. Artinya pendapat “tidak kerja tidak makan” itu tidak mutlak terjadi. Sempitnya pikiranlah yang membuat kamu stret ketika kamu tidak bekerja lagi. Kemudian kecemasan datang dalam kegalauan. Saat itulah kita merasa pada titik terendah dan tidak berdaya lagi. 

Jika kamu fahami secara mendalam, sebenarnya kecemasan itu adalah permainan pikiran. Pikiran itu memang tempat mengolah rencana, namun tidak menjamin membawa keberhasilan. Pikiran sempit tentang hidup dan berbagai ketakutan akan membuat kamu stres saja, sementara kamu tidak mau melaluinya. Lambat laun pikiran kotor muncul dan menari dalam angan. Jika dibiarkan, maka pikiran itulah yang akan memperbudak hidup. Sadarkah anda berapa banyak orang yang diperbudak pikiran? Sehingga nuraninya tidak lagi bisa memberi petunjuk. Itulah manusia yang lebih banyak membunuh nurani dengan pikirannya sendiri.

Jangan terlalu memikirkan hal-hal diluar kendali diri. Sesuatu harapan diluar kendali diri akan menyusahkan kamu memilih jalan terbaik untuk menyelesaikan masalah. Seharusnya kita membangkitkan mental kuat ketika kita bekerja atau memperjuangkan harapan. Katakan “Bodo Amat” pada bisikan pikiran yang akan membuat kamu tumbang. Katakan “Bodo Amat” kepada berbagai harapan yang terlalu tinggi untuk diwujudkan. Karena tujuan hidup bukan seberapa banyak yang anda dapat, tapi seberapa damai dan bahagia bisa dirasakan. Sekali lagi katakan “Bodo Amat” pada orang-orang yang membuat anda stres dan cemas, karena mereka sama sekali tidak berguna dalam hidup anda. Namun tetaplah baik kepada mereka, karena dari mereka kamu bisa belajar mengerti akan arti kegagalan sesungguhnya. 

The Power of Bodo Amat

kita bisa mengurangi stres dan kecemasan dengan kata “Bodo Amat”. Kata-kata itu juga menjadi sugesti ketika menempati ruang mental yang lebih luas untuk kreativitas dan inovasi. Saat kita tidak dibebani oleh pikiran yang berlebihan tentang apa yang orang lain pikirkan, kita bisa lebih fokus pada proses kreatif itu sendiri. Saat kita tidak terpengaruh keinginan yang berlebihan dan memahami perjuangan, maka kita akan bisa membuka intelektualitas tanpa batas. Seorang seniman yang selalu khawatir terhadap kritik mungkin merasa tertekan dan kehilangan kreativitas. Namun, dengan sikap "bodo amat", dia bisa lebih santai dan bebas berkreasi tanpa tekanan berlebihan.

Hal terpenting yang perlu difahami, Tuhan tidak pernah memberi masalah dan membuat kamu stres. Semua masalah datang dari pemikiran kamu sendiri. Gara-gara pendeknya pemikiran, banyak orang dibuat stres dengan pemikirannya sendiri. Kamu juga harus memahami, jika pikiran kamulah yang menipu dirimu sendiri, karena pemikiran liar akan menerbitkan berbagai analogi baru, yang mana kebanyakan hanya membuat bingung dan cenderung teramat sulit dimengerti. Oleh karena itu katakan “Bodo Amat” kepada jerat rumitnya pemikiran dan rancunya khayal dalam kehidupan. 

5. Meningkatkan Keberanian dalam Kebanaran

Kreativitas dan pengembangan diri membutuhkan tindakan nyata, dan sering kali kita terhambat oleh ketakutan atau keraguan. Kata "Bodo Amat" adalah cara penyelesaian sederhana yang terbukti berhasil memecah kebuntuannya. Kata “Bodo Amat” juga dapat mendorong kita untuk mengambil langkah-langkah tanpa terlalu memikirkan hasil akhirnya. Dengan bertindak, kita belajar, tumbuh, dan mengasah keterampilan. Karena konsep “Bodo Amat” bukan menjadi alasan untuk kamu keras kepala tanpa dasar, namun hanya membuat kamu lebih fokus pada kerja tanpa perduli dengan penilaian akhir (dalam perbuatan baik). Kata “Bodo Amat” bukan menolak kritik membangun, hanya saja membuat kita lebih berani bertindak dalam koridor kebenaran. 

Seorang pengusaha yang takut gagal mungkin tidak akan pernah memulai bisnis. Dengan sikap "Bodo Amat", dia akan lebih mudah untuk mulai dan belajar dari pengalaman, terlepas dari apa yang mungkin terjadi. Jika kamu takut salah maka kamu tidak akan menemukan kebenaran. Jika kamu takut gagal, maka kamu tidak akan mendapat keberhasilan sesungguhnya. Kita tidak mendidikan jiwa menjadi bodoh dengan kata “Bodo Amat”, namun mencoba tegar dalam menjalni kehidupan sesuai koridor yang sudah ditentukan. Apaun hasilnya jangan pernah di disandarkan pada nilai, karena itu ketentuan Tuhan. Beranilah untuk berbuat, sisanya serahkan kepada Tuhan, maka kamu akan mendapatkan jalan terang dalam mengatasi semua masalahmu.

Jika ada orang yang mau sama-sama berjuang, maka pertahankan. Karena perjuangan akan membuat kamu tegas dan selalu waspada pada konyolnya pikiran dan berbagai alasan ketakutan. Itu semua tidak akan membuat anda maju. Jalani perjuangan dengan orang-orang satu frekuensi walau berbeda pandangan. Sesungguhnya perbedaan pandangan itu akan memberi kamu tidak hanya satu petunjuk dalam kembara hidup. Maka pilihlah orang-orang yang tepat, yang mau sama-sama berjuang, bukan berlajan dengan kumpulan orang-orang yang hanya mau diperjuangkan. Katakan “Bodo Amat” dengan segala tetek bengek orang-orang yang tidak bisa membuat anda bergerak maju. Namun perjuangkan orang-orang yang benar-benar bisa membuat kebersamaan menjadi keberhasilan. Itu pilihan, dan anda harus berani memilihnya.

The Power of Bodo Amat

Konsep "Bodo Amat" bukan berarti kita benar-benar tidak peduli terhadap semua orang, tetapi lebih kepada memilih dengan bijak hal-hal yang layak dipedulikan dan membebaskan diri dari beban pikiran tidak produktif. Sikap ini dapat membantu dalam pengembangan diri dan kreativitas dengan mengurangi tekanan, meningkatkan fokus, dan memberikan kebebasan untuk bereksperimen tanpa rasa takut. Yakinlah, Tuhan bersama orang-orang berani.

Pada dasarnya semua manusia itu pejuang dalam kembara hidupnya masing-masing. Kamu harus memilih untuk menjadi pejuang seperti apa yang seharusnya kamu jalani. Jika kamu tidak mengangkat senjata dan tidak berani mengambil peranan, maka kamu akan ditenggelamkan, dan selamanya menjadi orang kalah dalam kehidupan.

Sekali lagi saya hanya mengingatkan, berhati-hatilah dalam menggunakan konsep “Bodo Amat”. Karena penuh jebakan dan bisa menjadi jalan penyesatan diri anda sendiri. Konsep “Bodo Amat” hanya bisa diterapkan ketika anda bisa memahami hidup sejati sebagai manusia. Hal ini karena manusia itu seharusnya tidak terikat lagi dengan segala nilai dari bodohnya pemikiran. Tidak ada nilai dan tidak ada standar keberhasilan, namun kamu akan mencapai kesuksesan dalam bentuk yang beragam. Kuncinya kamu serahkan kapada Tuhan dan berjalanlah dengan keyakinan, Tuhan tidak pernah meninggalkan.

Traktir Mbah Dinan kopi klik di sini
atau mau beli alat musik Kalimantan?
LIHAT ALAT MUSIK DAYAK
Hubungi Admin: 0811 5686 886.
Posting Komentar

Posting Komentar

Tinggalkan komentar anda